KOMPAS.TV - Masyarakat yang menjalani isolasi dan karantina di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta, kembali bertambah. <br /> <br />Hari ini (27/12) ada sekitar 500 orang yang tengah menjalani karantina. <br /> <br />Dari kapasitas tempat tidur sebanyak 3,675 kini tersisa sekitar 3,187 tempat tidur. <br /> <br />Untuk perawatan, pihak Rumah Sakit Wisma Atlet menempatkan pasien covid-19 yang menjalani isolasi dan warga yang menjalani karantina di tower yang berbeda. <br /> <br />Baca Juga Ironi, WNI Belanja ke Luar Negeri tapi Memaksa Karantina Gratis di Wisma Atlet di https://www.kompas.tv/article/244565/ironi-wni-belanja-ke-luar-negeri-tapi-memaksa-karantina-gratis-di-wisma-atlet <br /> <br />Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmizi mengatakan, ada satu tenaga kesehatan yang bertugas di rumah sakit darurat covid-19 Wisma Atlet, Jakarta yang terpapar covid-19 varian omicron. <br /> <br />Temuan ini, didapatkan dari hasil pemeriksaan whole genemo sequencing yang dilakukan oleh tim Balitbangkes Kementerian Kesehatan. <br /> <br />Dengan adanya tambahan kasus ini, total kasus varian omicron di Indonesia mencapai 46 kasus. <br /> <br />Sebagian besar kasus baru omicron ini berasal dari pelaku perjalanan luar negeri. <br /> <br />Sebanyak 26 kasus merupakan imported case, 25 di antaranya WNI yang baru pulang dari luar negerI, 1 orang WNA asal Nigeria, dan 1 kasus merupakan tenaga kesehatan yang bertugas di Rumah Sakit Wisma Atlet. <br /> <br />Saat ini ke 27 kasus baru varian omicron ini tengah menjalani isolasi di Wisma Atlet dan RSPI Sulianti Saroso, Jakarta. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/245703/pasien-di-wisma-atlet-jakarta-bertambah-500-orang-jalani-karantina