KOMPAS.TV - Pemerintah menyiapkan tes pcr dengan teknologi baru. Teknologi ini digadang-gadang bisa mendeteksi varian omicron hanya dalam jangka waktu 3 hingga 4 jam. <br /> <br />Lebih cepat dibanding tes sebelumnya yang memakan waktu 3 hingga 5 hari. <br /> <br />Pemerintah menyiapkan tes PCR teknologi baru yang digadang-gadang bisa mendeteksi varian omicron hanya dalam waktu 3 hingga 4 jam. <br /> <br />Hasil tes ini lebih cepat dibanding sebelumnya yang memakan waktu 3 hingga 5 hari. <br /> <br />Alat tes PCR dengan metode S-gene target failure atau sgtf ini akan disebar ke sejumlah daerah di tanah air. <br /> <br />Selain itu Budi Gunadi juga mengatakan, kalau pemerintah akan mendatangkan 15 mesin alat genome sequencing. <br /> <br />Alat itu nantinya akan disebar di seluruh pulau-pulau di tanah air. <br /> <br />Jumlah kasus varian omicron di Indonesia terus mengalami penambahan. <br /> <br />Kementerian kesehatan per 26 Desember mengonfirmasi varian omicron kini telah berjumlah 46 kasus. <br /> <br />Pemerintah memastikan telah menyiapkan tempat perawatan di rumah sakit, obat-obatan, stok oksigen untuk menghadapi lonjakan kasus covid-19, serta terus mempercepat program vaksinasi terutama bagi kalangan berisiko demi mencegah penularan omicron. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/245707/pemerintah-siapkan-tes-pcr-teknologi-baru-yang-bisa-deteksi-omicron