NAGREG, KOMPAS.TV- Kepala Staf Angkatan Darat Dudung Abdurachman mendatangi keluarga korban tabrak lari yang dilakukan tiga anggota TNI. <br /> <br />Kasad Jendral Dudung menyampaikan duka cita yang mendalam dan berjanji akan mengusut tuntas kasus tersebut. <br /> <br />Dalam Kunjungannya, Kasad TNI Jenderal Dudung Abdurachman mengatakan bahwa perkembangan kasus yang saat ini melibatkan tiga anggota TNI tersebut telah dilimpahkan ke Pusat Polisi Militer Angkatan Darat. <br /> <br />Sejak Sabtu 25 Desember 2021 kemarin, sudah dilakukan proses pemeriksaan terhadap ketiga tersangka pelaku penabrakan. <br /> <br />Dudung mengungkapkan, pihak Angkatan Darat sepenuhnya menyerahkan kasus ini pada Pengadilan Militer dan menilai bahwa ketiga pelaku layak untuk dipecat dari satuan TNI karena telah melakukan perbuatan yang tidak berperikemanusiaan. <br /> <br />Dalam kunjungan tersebut, Dudung menyebut proses pengadilan akan dilakukan seadil-adilnya tanpa ada intervensi dari pihak manapun. <br /> <br />Pihak Pusat Polisi Militer Angkatan Darat atau Puspomad diberikan keleluasaan untuk menangani kasus ini. <br /> <br />Sebelum kunjungan ke rumah korban, Jenderal TNI Dudung Abdurahman sempat berziarah ke makam Salsabila. <br /> <br />Jenderal TNI Dudung juga mendatangi rumah orangtua Salsabila di Nagreg, Kabupaten Bandung. <br /> <br />Menurut Bupati Bandung Dadang Supriatna dalam obrolan bersama orangtua korban, Jenderal TNI Dudung bernjanji akan memberikan bantuan berupa perbaikan rumah orangtua Salsabila. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/245808/kasad-dudung-3-pelaku-tabrak-lari-pantas-dipecat
