JAMBI, KOMPAS.TV Banjir masih merendam permukiman warga di Kelurahan Tanjung Gedang, Kabupaten Bungo. Ketinggian air mencapai satu meter. Basarnas pun mengevakuasi warga yang terjebak banjir. <br /> <br />Tim gabungan Basarnas bersama TNI tersebut mengevakuasi seorang nenek sebelum air masuk ke rumah. Pasalnya akses jalan di permukiman warga terendam. <br /> <br />Evakuasi dilakukan menggunakan perahu karet untuk membawa sang nenek ke tempat yang aman dari banjir. <br /> <br />Meski ketinggian air terus bertambah, rata-rata warga enggan mengungsi dan masih bertahan di rumah masing-masing. <br /> <br />Banjir ini disebabkan tingginya intensitas hujan di Kabupaten Bungo selama satu pekan terakhir. <br /> <br />Sementara itu, banjir di Kabupaten Rokan Hulu, Riau berangsur surut. Meski demikian, petugas gabungan masih disiagaka di sekitar aliran sungai mengingat intensitas curah hujan cukup tinggi. <br /> <br />Petugas membantu evakuasi warga yang rumahnya terendam banjir menggunakan perahu karet. <br /> <br />Seperti di Kelurahan Pasir Pengaraian seorang ibu hamil harus dievakuasi ke lokasi yang lebih aman. <br /> <br />Banjir disebabkan meluapnya arus Sungai Batang Lubuh serta banjir kiriman dari wilayah daerah tetangga Sumatera Utara. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/247794/basarnas-dan-tni-evakuasi-korban-banjir-yang-terisolasi
