BLITAR, KOMPAS.TV - Warga desa Rejoso, kabupaten Blitar menanami pohon dan menutup sebagian jalan setempat. Hal itu dilakukan sebagai bentuk protes setelah 3 tahun lebih jalan di desa mereka rusak dan tak kunjung diperbaiki. <br /> <br />Jalan desa Rejoso, kecamatan Binangun, kabupaten Blitar, ini ditutup oleh warga. Sebagin badan jalan diberi beton serta ditanami pohon pisang. <br /> <br />Aksi tersebut merupakan bentuk protes warga atas kerusakan jalan yang terjadi di desanya. Menurut warga, seluruh jalan di desanya kondisinya sudah rusak parah sejak 3 tahun terakhir dan tak kunjung diperbaiki. <br /> <br />Panjang jalan rusak di desa Rejoso sendiri mencapai lebih dari 5 kilometer. Selain menyulitkan aktivitas masyarakat, kerusakan jalan juga sering menimbulkan kecelakaan. <br /> <br />Selain di Rejoso, kerusakan jalan juga terjadi di desa Wates, kabupaten Blitar. Kurangnya perhatian pemerintah membuat kerusakan jalan di sejumlah desa Blitar tak kunjung diperbaiki dan membahayakan pengendara. <br /> <br />#Blitar #Jalanrusak #protes #lalulintas #beritakediri <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/248657/tak-kunjung-diperbaiki-warga-tanami-jalan-rusak-dengan-pohon-pisang