LUMAJANG, KOMPAS.TV - Setelah hampir satu bulan tidak bisa sekolah akibat akses jalannya terputus, puluhan siswa Sekolah Dasar (SD) di Lumajang, Jawa Timur, akhirnya kembali ke sekolah pada hari Senin (24/1) pagi. <br /> <br />Meski demikian, mereka terpaksa harus berjuang dan berhati-hati dalam melintasi jalur aliran lahar yang jalanya masih dipenuhi batu. <br /> <br />Baca Juga Ratusan Anak Mengikuti Vaksinasi di Sekolah di https://www.kompas.tv/article/253189/ratusan-anak-mengikuti-vaksinasi-di-sekolah <br /> <br />Menurut warga setempat, anak-anak bisa kembali masuk sekolah setelah petugas dari Kementerian PUPR melakukan pengalihan arus sungai lahar Semeru. <br /> <br />Petugas saat ini sudah membuatkan jalan darurat agar bisa mempermudah akses jalan satu dusun yang terisolir akibat banjir lahar Semeru. <br /> <br />Selain siswa, para orang tua juga mengaku senang anak-anak mereka bisa masuk sekolah kembali. <br /> <br />Baca Juga Kota Depok Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka 100 Persen Mulai Hari Ini di https://www.kompas.tv/article/254407/kota-depok-laksanakan-pembelajaran-tatap-muka-100-persen-mulai-hari-ini <br /> <br />Namun, mereka masih khawatir lantaran jalan darurat yang dibuat saat ini masih cukup berbahaya. <br /> <br />Warga berharap banjir lahar hujan Gunung Semeru tidak terjadi lagi, agar anak-anak mereka bisa sekolah dan warga bisa beraktivitas seperti sedia kala. <br /> <br />Video editor: Faqih Fisabilillah <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/254781/perjuangan-murid-sd-di-lumajang-ke-sekolah-lewati-jalan-berbatu-bekas-aliran-lahar-semeru
