LABUAN DELI, KOMPAS.TV - Sempat meminta maaf, pihak tenaga kesehatan (nakes) membantah telah menyuntikkan vaksin kosong kepada anak di Medan, Sumatra Utara. <br /> <br />Kasus ini kini diambil oleh Penyidik Polda Sumatra Utara. <br /> <br />Kuasa hukum pelaku membantah kalau kliennya memberikan suntikan vaksin kosong. <br /> <br />Menurutnya, kliennya telah melakukan penyuntikan vaksin Covid-19 sesuai dengan prosedur dan alat suntik yang disuntikan kepada siswa SD itu telah diisi dosis vaksin Covid-19. <br /> <br />Namun, sebelum menyuntik, alat suntik tersebut dikembalikan ketempatnya terlebih dahulu. <br /> <br />Sebelumnya, sempat beredar video di media sosial yang menunjukan seorang tenaga kesehatan yang menyuntik vaksin kosong ke siswa SD di Labuan Deli, Sumatra Utara. <br /> <br />Polisi pun telah memanggil pelaku dan memeriksa sejumlah saksi-saksi, pelaku pun sempat mengakui tindakannya dan meminta maaf atas kesalahannya. <br /> <br />_____ <br /> <br />Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. <br /> <br />Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. Yuk, subscribe channel YouTube Kompas TV! <br /> <br />Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. Sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: https://www.kompas.tv. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/255840/nakes-terduga-penyuntik-vaksin-kosong-membantah-tuduhan-sebut-ia-sudah-lakukan-sesuai-prosedur
