BANJAR, KOMPAS.TV - Intensitas hujan di Kalimantan Selatan, diperkirakan kembali meninggi pada awal bulan Maret 2022. <br /> <br />Intensitas hujan bahkan akan terjadi hingga 400 mililiter per detik di sejumlah wilayah, diantaranya di Kabupaten Banjar, sehingga dapat menyebabkan peningkatan volume air, khususnya di sungai Martapura. <br /> <br />Baca Juga Brigjen TNI Firmansyah Pesani Prajurit Kodim Banjarmasin Jadi Bagian Pemecahan Masalah Masyarakat di https://www.kompas.tv/article/256268/brigjen-tni-firmansyah-pesani-prajurit-kodim-banjarmasin-jadi-bagian-pemecahan-masalah-masyarakat <br /> <br />Mengantisipasi ancaman banjir, badan penanggulangan bencana daerah Kabupaten Banjar menyiagakan mulai dari penyiapan logistik, hingga menyiap siagakan pembangunan posko penanganan bencana. <br /> <br />"BPBD emang harus dari sekarang juga harus antisipasi, upaya-upaya yang dilakukan kita menyiapkan yang mendirikan posko komando penanganan bencana kemudian menyiapkan SDM dan peralatan misalkan untuk pemantauan-pemantauan atau penanganan-penanganan logistik dan evakuasi," ucap Ahmad Solkhan, Kepala BPBD Banjar. <br /> <br />Baca Juga Pakai Dana Bank Dunia, Siring Veteran Banjarmasin Segera Digarap untuk Penanganan Banjir di https://www.kompas.tv/article/256262/pakai-dana-bank-dunia-siring-veteran-banjarmasin-segera-digarap-untuk-penanganan-banjir <br /> <br />Kawasan hulu seperti Kecamatan Sambung Makmur dan Pengaron menjadi wilayah yang berpotensi alami hujan dengan curah hujan cukup tinggi pada masa tersebut. <br /> <br />Kewaspadaan perlu disiagakan karena beberapa daerah di kawasan tersebut dikenal rutin mengalami banjir dengan kedalaman parah hingga bisa mencapai lebih dari 2 meter. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/256272/curah-hujan-tinggi-di-awal-maret-bpbd-banjar-waspadai-potensi-banjir
