JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengungkap dugaan jebakan karantina covid-19 yang menyasar wisatawan mancanegara. <br /> <br />Sandiaga mengungkap, ia menerima laporan dari wisatawan asal Ukraina yang mengeluhkan hasil tes covid-19 di salah satu hotel di Jakarta. <br /> <br />Turis tersebut mengeluh saat hari terakhir karantina, hasil tes PCR dinyatakan positif. <br /> <br />Ia meyakini, hasil tes itu salah, namun menurutnya petugas tak mengizinkan mereka melakukan tes dari pihak lain selain yang disediakan petugas karantina. <br /> <br />Sandiaga mengungah aduan turis Ukraina tersebut di akun instagram pribadinya. <br /> <br />Sandiaga menyebut, wisatawan asal Ukraina ini akan berlibur bersama anaknya ke Bali. <br /> <br />Tim liputan Kompas TV, telah berusaha meminta konfirmasi dari pihak hotel tempat turis tersebut menjalani karantina, namun belum ada tanggapan. <br /> <br />Baca Juga Soal Dugaan Jebakan Karantina Turis Ukraina, PHRI: Kejadian nya Perlu Diklarifikasi di https://www.kompas.tv/article/256604/soal-dugaan-jebakan-karantina-turis-ukraina-phri-kejadian-nya-perlu-diklarifikasi <br /> <br />Lalu bagaimana sebenarnya ketentuan penanganan pasien covid-19 dari pelaku perjalanan internasional? <br /> <br />Berdasarkan surat edaran Kementerian Kesehatan, ada tiga kategori penanganan terhadap pasien covid-19 dari pelaku perjalanan internasional, yakni pasien tanpa gejala, pasien gelaja ringan, dan pasien gejala berat. <br /> <br />Untuk pasien tanpa gejala, harus menjalani isolasi di tempat karantina yang sudah ditunjuk selama 10 hari. <br /> <br />Untuk gejala ringan, pasien menjalani isolasi 10 hari dan ditambah tiga hari, setelah tidak menunjukan gejala. <br /> <br />Sedangkan untuk gejala berat, pasien harus dirawat di rumah sakit selama 10 hari, ditambah tiga hari, setelah tidak menunjukan gejala. <br /> <br />Menparekraf Sandiaga Uno menyebut akan menindaklanjuti informasi mengenai dugaan jebakan karatina yang menimpa turis Ukraina ini pada Senin (31/01) besok. <br /> <br />Benarkah ada dugaan jebakan karantina, seperti yang dikeluhkan seorang turis asal Ukraina pada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga? <br /> <br />Seperti apa persisnya peristiwa ini? <br /> <br />Kompas TV mengulasnya bersama Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19, Hery Trianto, dan Sekjen PHRI, Maulana Yusran. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/256608/menparekraf-ungkap-dugaan-jebakan-karantina-satgas-covid-19-turis-ukraina-positif-tanpa-gejala
