MEDAN, KOMPAS.TV - Adu mulut antara warga yang menjadi juru parkir dan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) terjadi di Medan, Sumatra Utara. <br /> <br />Seorang perempuan yang selama ini menjadi juru parkir, bahkan sempat nyaris menyiram petugas Dishub dengan air panas. <br /> <br />Keributan antara warga yang menjadi juru parkir dan petugas parkir elektronik (e-parking), serta personel Dishub, terjadi di Jalan Pemuda, Medan. <br /> <br />Keributan terjadi karena warga tidak terima lokasi yang menjadi tempat ia mencari nafkah dengan menjadi juru parkir selama ini, diberlakukan sistem parkir elektonik dan dijaga oleh petugas khusus. <br /> <br />Adu mulut dan saling dorong terjadi; bahkan seorang perempuan yang selama ini menjadi salah seorang juru parkir di kawasan itu mengancam dan staf Dishub Medan. <br /> <br />Saat ini, petugas Dishub terus melakukan pendekatan dan mediasi dengan warga yang menolak e-parking. <br /> <br />Program parkir elektronik adalah gagasan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, yang sudah diberlakukan di 22 lokasi di Kota Medan. <br /> <br />Melalui sistem ini, diharapkan retribusi parkir berdampak positif terhadap pendapatan asli daerah (PAD) Kota Medan. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/260224/bertahun-tahun-menempati-jalan-pemuda-medan-juru-parkir-adu-mulut-dengan-dishub-dan-tolak-e-parking