SULSEL, KOMPAS.TV Komnas HAM perwakilan Sulawesi Tengah menegaskan ada pelanggaran hak asasi manusia saat pembubaran demo dan mengakibatkan warga tewas di Kabupaten Parigi Moutong. <br /> <br />Komisi Nasional Hak Asasi Manusia juga terus mendorong transparansi pengungkapan kasus pada pihak kepolisian. <br /> <br />Pelanggaran pada peristiwa tersebut terdapat pada prosedur pembubaran massa dengan menggunakan peluru tajam hingga menewaskan satu orang pendemo. <br /> <br />Komnas HAM Sulawesi Tengah terus mendorong proses hukum dan transparasi pengungkapan kasus penembakan demonstran tersebut. <br /> <br />Sementara itu, polisi menegaskan bahwa kasus tewasnya satu orang pendemo tersebut telah masuk dalam tahap penyidikan dengan pemeriksaan barang bukti untuk mencari tersangka penembakan. <br /> <br />Barang bukti yang berupa sebuah senjata api beserta proyektil telah diserahkan ke Tim Laboratorium Forensik Polda Sulawesi Selatan untuk uji balistik. <br /> <br />Baca Juga Demo Tolak Tambang Parigi Moutong Telan Korban Jiwa, Aktivis Sebut Itu "Bom Waktu" Konflik Agraria di https://www.kompas.tv/article/261860/demo-tolak-tambang-parigi-moutong-telan-korban-jiwa-aktivis-sebut-itu-bom-waktu-konflik-agraria <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/261873/komnas-ham-ada-pelanggaran-ham-saat-pembubaran-demo-di-parigi-moutong
