JAKARTA, KOMPAS.TV - Aturan baru pencairan dana Jaminan Hari Tua, terus menuai pro dan kontra berbagai pihak. <br /> <br />Kemenaker menyebut, langkah ini diambil untuk mengembalikan fungsi JHT sebagai jaminan masa depan. <br /> <br />Sementara, berbagai asosiasi dan serikat pekerja hingga anggota DPR RI, ramai-ramai menolak Peraturan Menaker Nomor 2 Tahun 2022 itu. <br /> <br />Baca Juga Buruh Beri Menaker 2 Pekan untuk Cabut Aturan JHT, ASPEK: Jika Tidak, Aksi akan Terus Dilakukan di https://www.kompas.tv/article/262850/buruh-beri-menaker-2-pekan-untuk-cabut-aturan-jht-aspek-jika-tidak-aksi-akan-terus-dilakukan <br /> <br />Salah satunya, Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKS, Kurniasih Mufidayati menilai aturan baru Menaker tentang pencairan dana JHT diusia 56 tahun, sangat merugikan masyarakat. <br /> <br />Bagi Kurniasih, Permenaker Nomor 2 Tahun 2022 mencederai rasa kemanusiaan dan tidak tepat dikeluarkan di masa pandemi. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/262994/anggota-komisi-ix-dpr-ri-menilai-aturan-baru-menaker-sangat-merugikan-masyarakat
