PADANG, KOMPAS.TV - Seorang ibu di Padang Sumatera Barat, mempolisikan pihak Puskesmas Ulak Karang, Padang. <br /> <br />Pihak puskesmas diduga melakukan malpraktek. yakni salah dalam memberi obat, hingga membuat mata kiri anaknya rusak. <br /> <br />Sang anak berinisial nama AK, terpaksa menggunakan kaca mata hitam. <br /> <br />AK bercerita, peristiwa ini berawal saat ia bersama orangtuanya ke puskesmas, karena mengeluh mata sebelah kiri gatal. <br /> <br />AK pun diberi obat tetes mata oleh tenaga medis puskesmas. <br /> <br />Namun setelah 3 hari, mata kiri AK tak kunjung membaik. <br /> <br />Orangtua pun berinisiatif menukar obat ke apotek. <br /> <br />Baca Juga Kisah Anak di Padang Alami Infeksi Mata Usai Diberi Obat Tetes Telinga Petugas Puskesmas di https://www.kompas.tv/article/262709/kisah-anak-di-padang-alami-infeksi-mata-usai-diberi-obat-tetes-telinga-petugas-puskesmas <br /> <br />Namun orangtua AK kaget, karena menurut apoteker obat yang diberi puskesmas adalah obat tetes telinga. <br /> <br />Orang tua AK kini menuntut pertanggung-jawaban puskesmas. <br /> <br />Bahkan mendatangi Ombudsman. <br /> <br />Namun, karena mediasi tak kunjung sepakat, keluarga akhirnya melapor ke LBH Padang. <br /> <br />Sementara itu, Kepala Puskesmas ulak Karang, Dokter Celsia Krisa Darsun menyebut, proses pengobatan telah dilakukan sejak tahun lalu. <br /> <br />Dan kini puskesmas masih bermediasi dengan pihak keluarga, meski penyelidikan internal masih dilakukan puskesmas. <br /> <br />Kasus ini telah dilaporkan LBH ke Polresta Padang. <br /> <br />LBH Padang juga meminta Dinas Kesehatan dan Kementerian Kesehatan untuk menjatuhkan sanksi administrasi ke puskesmas, karena akibat kelalaian tenaga medis, sang anak terancam mengalami cacat seumur hidup. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/263052/terkait-kasus-dugaan-malapraktik-tuntutan-apa-saja-yang-lbh-tujukan-pada-puskesmas-ulak-karang
