JAKARTA, KOMPAS.TV Dugaan penimbunan 1,1 juta kilogram minyak goreng di Deli Serdang, Sumatra Utara masuk ke penyelidikan pihak Bareskrim Polri. <br /> <br />Dalam hal ini bareskrim polri meminta agar Polda Sumatra Utara bisa langsung mendistribusikan minyak goreng tersebut ke masyarat melalui tahap distributor besar kecil dan ritel. <br /> <br />"Polri melakukan pemantauan ditribusi minyak goreng. Kami memberikan perintah untuk pengawasan terhadap produsen, distributor hingga ritel-ritel di pasar. Kenapa terjadi kelangkaan? di Sumut cek gudang-gudang kita kembali ke produsen ke Pt salim invomas Pratama. Di sana ditemukan kurang lebih 92 ribu 6 ratus 76 dus. Atau sekitar 1,1 juta kilogram yang belum didistribusikan."kata Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Wishnu Hermawan. <br /> <br />Dalam hal ini PT Salim Invomas Pratama disebut akan diperiksa oleh pihak kepolisian terkait dengan kasus ini. <br /> <br />Baca Juga Penampakan Penimbunan 1 Juta Kilogram Minyak Goreng di Deli Serdang di https://www.kompas.tv/article/263053/penampakan-penimbunan-1-juta-kilogram-minyak-goreng-di-deli-serdang <br /> <br />jika memenuhi pasal pasal maka akan dilakukan hukuman yakni penjara 5 tahun dan denda 50 milyar. <br /> <br />Sebelumnya tim Satgas Pangan Provinsi Sumatra Utara menemukan tumpukan minyak goreng di sebuah gudang di kabupaten Deli Serdang. <br /> <br />Minyak goreng yang tersimpan mencapai 1,1 juta kilogram. <br /> <br />Temuan tim satgas pangan provinsi sumatera utara saat melakukan pemeriksaan, menyusul sulitnya masyarakat memperoleh minyak goreng di pasaran. <br /> <br />Video Editor: Galih <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/263240/begini-kronologi-temuan-1-1-juta-minyak-goreng-di-deli-serdang
