KOMPAS.TV - Warga perumahan Rorotan Kirana Legacy di Kelurahan Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara menggelar aksi demo menolak pembangunan Fasilitas Pengelolaan Sampah Antara (FPSA) yang merupakan proyek Pemprov DKI Jakarta. <br /> <br />Demo dilakukan dengan menggelar longmarch serta penandatanganan petisi penolakan pembangunan FPSA. <br /> <br />Baca Juga Wagub DKI: Volume Sampah di Sungai Jakarta selama 3 Bulan Melebihi Besarnya Monas di https://www.kompas.tv/article/263323/wagub-dki-volume-sampah-di-sungai-jakarta-selama-3-bulan-melebihi-besarnya-monas <br /> <br />Aksi demo digelar di depan lokasi yang rencananya dijadikan tempat fasilitas pengelolaan sampah antara milik Pemprov DKI. <br /> <br />Warga menuntut pihak terkait, seperti lurah rorotan atau Pemprov DKI untuk membatalkan pembangunan FPSA yang berlokasi tak jauh dari pemukiman mereka. <br /> <br />Warga beralasan pembangunan FPSA tersebut dapat memberikan dampak negatif bagi warga, terutama dari aspek kesehatan. <br /> <br />Selain itu secara amdal warga menganggap wilayah tersebut tidak lolos untuk dibangun tempat seperti FPSA, warga juga mengusulkan pembangunan FPSA dilakukan di tempat lain. <br /> <br />Warga mengaku pihak pengembang awalnya menjanjikan pembangunan pasar modern bukan fasilitas pengolahan sampah. <br /> <br />Pemprov DKI memang diketahui sedang merealisasikan proyek pembangunan fasilitas pengolahan sampah antara atau fpsa di beberaapa kawasan di Jakarta. <br /> <br />Proyek ini juga akan dikerjakan oleh PT Sarana Jaya, ini sebagai upaya mengurangi volume sampah DKI Jakarta yang dikirim ke TPA Bantar Gebang Bekasi. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/263436/tolak-pembangunan-fpsa-warga-perumahan-rorotan-kirana-legacy-gelar-demo
