KOMPAS.TV - Ratusan sopir truk dari sejumlah wilayah di Jawa Timur, berunjuk rasa di Surabaya. Mereka menuntut Dinas Perhubungan merevisi kebijakan pelarangan operasional truk Over Dimension dan Over Loading atau "ODOL". <br /> <br />Sebanyak 750 sopir ini berunjuk rasa dengan memarkirkan truknya di depan Kantor Dinas Perhubungan Jawa Timur. <br /> <br />Para sopir truk meminta Dinas Perhubungan merevisi kebijakan pelarangan dan pembatasan truk kelebihan muatan. Kebijakan ini dinilai tidak adil bagi mereka. <br /> <br />Para sopir truk juga meminta penyesuaian tarif logistik jika aturan ini diberlakukan. Akibat unjuk rasa Bundaran Waru dan Jalan Ahmad Yani Surabaya macet total. <br /> <br />Ratusan sopir truk di Kudus Jawa Tengah berkonvoi dari Terminal Jati hingga ke Kantor DPRD Kabupaten Kudus. <br /> <br />Dalam orasinya, sopir truk menolak pelarangan dan pembatasan operasional truk odol. Kebijakan ini dinilai merugikan sopir. <br /> <br />Akibat aksi ini Jalan Pantura Lingkar Selatan hingga DPRD Kudus macet selama dua jam. <br /> <br />Setelah perwakilan sopir diterima DPRD para sopir truk membubarkan diri dengan tertib. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/264105/ratusan-sopir-di-berbagai-wilayah-tolak-aturan-odol