JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman memerintahkan kepada seluruh Panglima Kodam (Pangdam) hingga Komandan Korem (Danrem) untuk tidak mengundang penceramah radikal. <br /> <br />Hal itu disampaikan oleh Jenderal Dudung sebelum memimpin Rapim TNI AD Tahun 2022 di Mabesad, Rabu (2/3/2022). <br /> <br />Dudung mengatakan bahwa perintahnya sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo. <br /> <br />Baca Juga Jokowi Geram Grup WA TNI Bahas Tolak IKN, KSAD Peringatkan Semua Komandan Jangan Ngomong Aneh-aneh di https://www.kompas.tv/article/266533/jokowi-geram-grup-wa-tni-bahas-tolak-ikn-ksad-peringatkan-semua-komandan-jangan-ngomong-aneh-aneh <br /> <br />"Saya sampaikan ke para Pangdam, para Danrem jangan sampai kita salah dalam memilih, mengundang penceramah yang kemudian rupanya orang itu sudah terpapar radikalisme," ujar Dudung. <br /> <br />Ia pun menyampaikan agar pemahaman radikalisme jangan sampai masuk ke lingkungan keluarga prajurit TNI AD. <br /> <br />"Jangan sampai pemahaman-pemahaman yang tidak bagus nyampe ke keluarga kita," tegas dia. <br /> <br />Video Editor: Lisa Nurjannah <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/266998/ksad-jenderal-dudung-ingatkan-seluruh-pangdam-dan-danrem-jangan-undang-penceramah-radikal
