SURABAYA, KOMPAS.TV - Sempat tertunda karena calon mempelai pria telanjur masuk bui, sepasang kekasih di Surabaya akhirnya sah menjadi suami istri. Mereka melangsungkan akad nikah di ruang penyidik Mapolresta Surabaya. <br /> <br />Seharusnya, awal Maret 2022 menjadi hari spesial bagi Andry Kurnia, tahanan narkoba Mapolresta Surabaya. <br /> <br />Andry kini resmi menikah dengan sang kekasih walaupun dalam status sebagai tahanan. <br /> <br />Meski harus menggelar akad nikah di ruang penyidik, Andry tetap merasa lega karena akhirnya bisa menepati janji pada pujaan hatinya. <br /> <br />Upacara ijab kabul sepasang kekasih tersebut dilakukan di ruangan penyidik dengan dihadiri keluarga kedua mempelai serta disaksikan oleh Mapolrestabes Surabaya Kombes Pol A. Yusep Gunawan. <br /> <br />Yusep Gunawan beserta jajaran Polrestabes Surabaya memfasilitasi semua prosesi akad nikah tersebut atas dasar kemanusiaan. <br /> <br />Sayangnya, kebahagiaan kedua mempelai hanya berlangsung singkat. <br /> <br />Keduanya terpaksa harus tinggal terpisah karena mempelai pria harus kembali ke ruang tahanan untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya dalam kasus narkoba yang menjeratnya pada 8 Februari 2022 lalu. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/267425/tertangkap-jelang-pernikahan-tahanan-narkoba-gelar-ijab-kabul-di-kantor-polisi