JAKARTA, KOMPAS.TV Imbas invasi Rusia ke Ukraina, membuat situasi tak kondusif sehingga pemerintah Indonesia melalui Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia mengambil tindakan. <br /> <br />Sebanyak 28 pekerja migran Indonesia atau PMI dipulangkan dari Ukraina sejak 3 Maret 2022. <br /> <br />Secara total ada 26 PMI dipulangkan ke kampung halaman di bali setelah menjalani karantina di rusun pasar rumput, Jakarta selama lima hari. <br /> <br />Karantina juga dipantau oleh Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia. <br /> <br />Baca Juga Pengungsi Ukraina Mencapai Lebih dari 1,5 Juta Orang sejak Invasi Rusia di https://www.kompas.tv/article/268019/pengungsi-ukraina-mencapai-lebih-dari-1-5-juta-orang-sejak-invasi-rusia <br /> <br />Namun 2 orang lainnya masih tertahan karena belum vaksin lengkap dan alami positif Covid. <br /> <br />"Mereka telah menjalani karantina 5 hari. Kita ketahui bersama 26 pekerja migran sudah karantina, dan sudah vaksin lengkap. Ada 2 WNI yang positif kita berdoa cepet sembuh. Kemudian hari ini kita berangkatkan melalui Soetha pukul 16:30 dengan maskapai Air Asia. Ini adalah cerminan tanggung jawab negara pada warga negaranya,"jelas Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdan. <br /> <br /> <br />Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdan mengatakan kepulangan mereka ke Bali pada <br />Senin (7/3/2022). <br /> <br />Video Editor: Faqih <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/268061/imbas-invasi-rusia-26-pekerja-migran-indonesia-asal-ukraina-dipulangkan-ke-kampung-halaman-di-bali
