JAKARTA, KOMPAS.TV - Fraksi PDI Perjuangan (PDI-P) DPRD DKI Jakarta menyayangkan adanya pembengkakan biaya pembangunan sirkuit Formula E yang awalnya Rp 50 miliar menjadi Rp 60 miliar. <br /> <br />Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI-P, Gilbert Simanjuntak menilai pembangunan Sirkuit Formula E di Ancol terlalu dipaksakan. <br /> <br />Seharusnya, pemilihan lokasi mengedepakan studi kelayakan. <br /> <br />Lahan yang dibangun untuk Sirkut Formula E yang sedang dikerjakan saat ini terdapat rawa. <br /> <br />Terkait dengan tambahan anggaran pembangunan Sirkut Formula E, Wagub DKI Jakarta menyatakan sirkuit di Ancol akan dibangun permanen. <br /> <br />Sirkuit ini akan dibangun sesuai standar yang diminta dan akan digunakan untuk kegiatan lain tak hanya Formula E. <br /> <br />Dari keterangan Penanggung Jawab Proyek Sirkuit Formula E dari PT Jaya Konstruksi, Ari Wibowo, kenaikan anggaran dari Rp 50 miliar menjadi Rp 60 miliar karena adanya pekerjaan tambahan untuk pengerasan tanah. <br /> <br />Pengerjaan konstruksi di tanah lunak menjadi prioritas untuk memastikan lintasan balap kokoh dan tetap memenuhi standar. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/268101/pengerasan-tanah-jadi-prioritas-anggaran-proyek-sirkuit-formula-e-membengkak-jadi-rp-60-miliar