TEL AVIV, KOMPAS.TV - Duta Besar Ukraina untuk Israel Yevgen Korniychuk menekankan permohonannya agar lebih banyak peralatan pertahanan dikirim ke negaranya. <br /> <br />Korniychuk pun protes dan melampiaskan kekesalannya atas penolakan pemerintah Israel untuk memberikan bantuan pertahanan. <br /> <br />Sambil berbicara di hadapan wartawan di Tel Aviv, Korniychuk pun mengenakan helm pemberian Israel tersebut. <br /> <br />Ia pun mempertanyakan bagaimana cara helm tersebut dapat dianggap sebagai benda mematikan. <br /> <br />Baca Juga Pejabat Ukraina dan Rusia Kembali Bertemu untuk Ketiga Kalinya, Bahas Hal Ini! di https://www.kompas.tv/article/268364/pejabat-ukraina-dan-rusia-kembali-bertemu-untuk-ketiga-kalinya-bahas-hal-ini <br /> <br />"Tolong beri tahu saya bagaimana Anda bisa membunuh dengan benda ini? Ini tidak mungkin. Jadi saya tidak tahu apa yang ditakuti orang-orang ini," ujar Korniychuk pada Senin (7/3/2022) waktu setempat. <br /> <br />Meski demikian, Korniychuk berterima kasih kepada Perdana Menteri Israel Naftali Bennett atas usahanya untuk menengahi antara Ukraina dan Rusia. <br /> <br />Dia mencatat bahwa Bennett telah melakukan perjalanan ke Moskow pada hari Sabat Yahudi dalam misi mediasi. <br /> <br />Video Editor: Lisa Nurjannah <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/268381/ukraina-protes-diberikan-helm-oleh-israel-bagaimana-bisa-membunuh-dengan-benda-ini
