KOMPAS.TV - Pasca menjalani sidang kode etik kepolisian AKBP Mustari melaporkan balik keluarga korban asusila ke SPKT Polda Sulawesi Selatan. <br /> <br />Laporan atas kasus dugaan pemerasan yang dilakukan orang tua korban terhadap dirinya yang mencapai Rp 2,5 juta. <br /> <br />Baca Juga Terduga Pelaku Pembunuhan dan Pemerkosaan di Sawah Besar Kenal Akrab dengan Korban di https://www.kompas.tv/article/267454/terduga-pelaku-pembunuhan-dan-pemerkosaan-di-sawah-besar-kenal-akrab-dengan-korban <br /> <br />Melalui kuasa hukumnya AKBP Mustari melaporkan balik keluarga korban atas dugaan pemerasan yang diduga dilakukan HL orang tua korban. <br /> <br />Pemerasan diduga dilakukan saat AS bekerja dirumah AKBP Mustari. <br /> <br />Dalam laporan disebutkan orang tua AS kerap meminta sejumlah uang dengan kisaran Rp 200 ribu hingga Rp 2,5 juta. <br /> <br />Selain pendampingan hukum, korban tindak asusila IS 13 tahun kini mendapatkan pendampingan psiko-sosial dari UPT PPA Provinsi Sulawesi Selatan. <br /> <br />Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga mengapresiasi Polda Sulawesi Selatan dalam penanganan kasus ini. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/269968/pasca-jalani-sidang-kode-etik-akbp-mustari-laporkan-balik-kelurga-korban-asusila
