JAKARTA, KOMPAS.TV - Investor pasar saham sejati pasti tersenyum lebar dong lihat IHSG kemarin. <br /> <br />Tapi kalua sudah cuan gede, rasanya gak perlu lah flexing di sosmed, malu sama konglomerat asli. <br /> <br />Inilah saat Grace Tahir, putri dari konglomerat Grup Mayapada, Dato Sri Tahir, sekaligus cucu pendiri Grup Lippo, Mocthar Riady, membuat parodi crazy rich bodong. <br /> <br />Grup Mayapada memiliki banyak sektor usaha riil, di antaranya rumah sakit, sektor keuangan seperti bank, ritel hotel sampai properti. <br /> <br />Tergila-gila flexing, atau pamer kekayaan di sosial media, hobi spill isi rekening. <br /> <br />Baca Juga Mengupas Fenomena 'Flexing' dan Hobi Spill Isi Rekening, Apa Dampak Psikologisnya? di https://www.kompas.tv/article/271713/mengupas-fenomena-flexing-dan-hobi-spill-isi-rekening-apa-dampak-psikologisnya <br /> <br />Siapa yang senang melihat fenonema ini? <br /> <br />Sudah pasti Direktorat Jenderal pajak jawabannya. <br /> <br />Menteri Keuangan Sri Mulyani bahkan sudah menyentil mereka yang suka pamer, agar selalu siap taat pajak. <br /> <br />Benarkah flexing, atau unjuk kekayaan di sosial media ini sebatas pamer harta? <br /> <br />Bisakah memanfaatkan flexing ini menjadi sesuatu yang positif? Atau lebih banyak negatifnya? <br /> <br />Kompas Bisnis membahasnya bersama Irfan Agia, Psikolog Konsumen. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/271723/hobi-flexing-di-media-sosial-sebatas-pamer-kekayaan-atau-ada-dampak-positifnya
