JAKARTA, KOMPAS.TV Pembangunan ibu kota baru nusantara di Kalimantan Timur memerlukan banyak anggaran. <br /> <br />Untuk itu tak menutup peluang investor asing mendukung pembangunan IKN. <br /> <br />Seperti Arab Saudi, China, Abu Dhabi, dan beberapa negara lainya yang kini masih dalam proses. <br /> <br />Hal itu juga dibenarkan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan. <br /> <br />Baca Juga Luhut Kirim Tim ke Arab Saudi Tindaklanjuti Investasi di IKN: Putra Mahkota sampai WA Saya di https://www.kompas.tv/article/271429/luhut-kirim-tim-ke-arab-saudi-tindaklanjuti-investasi-di-ikn-putra-mahkota-sampai-wa-saya <br /> <br />"Ada banyak dari Abu Dhabi USD20 miliar, pemerintah Saudi kita lihat lagi negosiasi, dari konsorsium Abu dhabi dengan Tiongkok. Pengusaha lokal kita juga banyak. Ada 5 negara."ungkap Luhut saat ditanya wartawan di Banyuwangi. <br /> <br />Keterlibatan invertor asing maupun swasta ini diperlukan untuk percepatan pembangunan ibu kota negara baru atau nusantara, yang ditargetkan akan selesai pada tahun 2024 mendatang. <br /> <br />Video Editor: Febi Ramdhani <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/272212/luhut-beberkan-5-negara-yang-akan-investasi-di-ikn
