JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyidik Bareskrim Polri memeriksa 2 orang saksi sekaligus korban penipuan investasi, bermodus robot trading Fahrenheit. <br /> <br />Sebelumnya, sudah ada 120 korban robot trading Fahrenheit, yang melapor ke Bareskrim Polri, pada hari Selasa (22/03) kemarin. <br /> <br />Baca Juga Polisi Tangkap 5 Tersangka Kasus Robot Trading, Termasuk Bos Fahrenheit Hendry Susanto di https://www.kompas.tv/article/273161/polisi-tangkap-5-tersangka-kasus-robot-trading-termasuk-bos-fahrenheit-hendry-susanto <br /> <br />Kuasa hukum korban robot trading Fahrenheit, Edward Tobing, melalui pesan singkat, mengkonfirmasi ada dua orang perwakilan korban, yang akan memenuhi panggilan penyidik, hari ini (23/03). <br /> <br />Keterangan korban, diperlukan untuk mendalami kronologi penipuan, dan memastikan cara kerja robot trading Fahreinhet. <br /> <br />Baca Juga Bos Trading Robot Fahrenheit Hendry Susanto Ditangkap, Langsung Ditahan di Bareskrim di https://www.kompas.tv/article/273070/bos-trading-robot-fahrenheit-hendry-susanto-ditangkap-langsung-ditahan-di-bareskrim <br /> <br />Sebelumnya, kepolisian telah menangkap lima orang tersangka dalam kasus ini, salah satunya adalah Hendry Susanto, yang merupakan Direktur Pengelola robot trading Fahrenheit. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/273168/dua-korban-penipuan-robot-trading-diperiksa-polisi-duga-ada-bos-lain-selain-hendry-susanto
