JAKARTA, KOMPAS.TV - Antrean untuk mendapatkan minyak goreng masih terjadi di sejumlah daerah. <br /> <br />Ini tak lepas dari dugaan adanya mafia minyak goreng yang membuat situasi seperti itu kerap terjadi karena adanya penimbunan. <br /> <br />Soal mafia minyak goreng ini diungkap Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi saat rapat bersama Komisi VI DPR. <br /> <br />Mafia itu mengalihan minyak goreng curah untuk industri menangah bahkan dilarikan ke luar negeri. <br /> <br />Mendag pun menyebut, tersangka mafia minyak goreng akan diungkap hari Senin ini. <br /> <br />DPR saat itu meminta Menteri Perdagangan tegas menindak oknum nakal yang menimbun minyak goreng. <br /> <br />Baca Juga Operasi Pasar Minyak Goreng Curah, Sediakan 6.000 Liter Untuk Pedagang Migor di https://www.kompas.tv/article/273612/operasi-pasar-minyak-goreng-curah-sediakan-6-000-liter-untuk-pedagang-migor <br /> <br />Karena efeknya berdampak pada kesulitan warga mendapatkan minyak goreng. <br /> <br />Warga Rangkasbitung, Lebak, Banten membawa botol air minum, jeriken, dan ember saat antre minyak goreng curah dari pukul 6.00 pagi sampai malam hari. <br /> <br />Mereka melakukan ini karena harga minyak goreng di supermarket mahal. <br /> <br />Menurut pihak agen minyak goreng, mereka menyediakan stok 70.000 kilogram minyak goreng curah. <br /> <br />Dan untuk pemilik usaha kecil, boleh membeli 15 kg minyak goreng saja. <br /> <br />Untuk pelanggan rumah tangga dibatasi 5 kg karena harus berbagi dengan konsumen rumah tangga yang membutuhkan minyak goreng curah. <br /> <br />Sementara itu, kelangkaan minyak goreng di Pasar Tradisional Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten masih terjadi pasca pencabutan harga eceran tertinggi atau HET minyak goreng oleh pemerintah. <br /> <br />Dari pantauan hari Senin, tidak ada satu pun kios ataupun lapak pedagang yang menjual minyak goreng curah. <br /> <br />Sementara untuk minyak goreng kemasan masih tersedia, tetapi pasokannya masih terbatas dan harganya relatif mahal. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/273662/fraksi-pks-mendorong-hak-angket-untuk-atasi-krisis-minyak-goreng-di-indonesia
