NUSA DUA, KOMPAS.TV - Sidang ke-144 ''Inter Parliamentary Union'' digelar di Nusa Dua, Bali, Kamis (24/3/2022) kemarin. <br /> <br />Penutupan sidang organisasi yang mewadahi parlemen negara-negara berdaulat ini setelah ada keputusan rekomendasi dan resolusi sejumlah agenda global. <br /> <br />Dua resolusi yang cukup penting dalam sidang ke -144 Inter Parlaimentery Union (IPU) adalah terkait perubahan iklim dan konflik Ukraina-Rusia sebagai emergency item. <br /> <br />Baca Juga Jokowi Geram Kementerian dan Lembaga Beli Barang Impor: Bodoh Sekali Kita di https://www.kompas.tv/article/273770/jokowi-geram-kementerian-dan-lembaga-beli-barang-impor-bodoh-sekali-kita <br /> <br />Resolusi perubahan iklim diberi nama Deklarasi Nusa Dua, sesuai lokasi penyelenggaraan Sidang IPU. <br /> <br />Sebagai President Of Assembly Inter Parlimentery Union, Ketua DPR RI Puan Maharani menekankan forum parlemen dunia ini menjembatani perbedaan posisi antar negara di berbagai isu. <br /> <br />Puan pun menjelaskan terkait rekomendasi dari Sidang IPU. <br /> <br />Ketua DPR Puan Maharani juga menilai, IPU menjadi wadah untuk menunjukkan ke masyarakat internasional bahwa Parlemen Indonesia senantiasa mendorong kerja sama internasional dalam mempromosikan solidaritas global. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/273781/penutupan-sidang-ke-144-ipu-terkait-deklarasi-nusa-dua-resolusi-emergency-item-rusia-ukraina