KOMPAS.TV - Kembali naiknya harga minyak goreng di pasaran membuat sejumlah orang mencoba bertindak ilegal untuk mendapatkan keuntungan. <br /> <br />Sebanyak 10 ton minyak goreng yang diduga ilegal diamankan aparat TNI AL Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, barang bukti kemudian diserahkan ke Polres Manggarai Barat. <br /> <br />Komandan Lanal Labuan Bajo menjelaskan, pihaknya mendapati 600-an dos minyak goreng yang tidak mengantongi dokumen lengkap dan tidak dicantumkan siapa pengirim dan penerimanya. <br /> <br />Baca Juga Pemkab Jember Gelar Pasar Murah Minyak Goreng, 600 Kemasan Ludes Terjual di https://www.kompas.tv/article/274083/pemkab-jember-gelar-pasar-murah-minyak-goreng-600-kemasan-ludes-terjual <br /> <br />10 ton minyak goreng ini dimuat pada dua truk yang dikirim langsung dari Surabaya menggunakan kapal laut. <br /> <br />Barang bukti ini kemudian diserahkan ke Polres Manggarai Barat untuk pengembangan penyelidikan lanjutan. <br /> <br />Sementara di Rembang, Jawa Tengah warga menyerbu salah satu agen minyak goreng curah. <br /> <br />Mereka rela antre panjang hingga berjam-jam demi mendapat jatah minyak goreng seharga empat belas ribu per liter. <br /> <br />Agar seluruh warga yang antre bisa mendapatkan minyak goreng, pihak agen membatasi pembelian maksimal 18 liter per orang. <br /> <br />Soal kelangkaan minyak goreng yang masih juga terjadi, Komisi VI DPR memanggil dua perusahaan produsen minyak goreng dalam rapat dengar pendapat untuk membahas penyebab kelangkaan minyak goreng. <br /> <br />Anggota Komisi VI DPR fraksi Partai Gerindra Andre Rosiad, mencecar kedua produsen minyak goreng di ruang rapat dengan pertanyaan kemana stok minyak goreng selama ini disembunyikan. <br /> <br />Sementara itu, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri mengaku telah mendistribusikan 500 juta minyak goreng. <br /> <br />Namun ternyata ditemukan ada selisih hingga 300 juta liter minyak goreng yang diduga tertahan di perdagangan umum. <br /> <br />Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bahkan meminta Kementerian Perdagangan mengambil langkah ekstrem soal salah satu kebutuhan pokok masyarakat ini. <br /> <br />Ganjar menyebut, ada aturan pemerintah yang berpotensi memperlambat peredaran minyak goreng curah dengan harga murah. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/274097/minyak-goreng-masih-mahal-dan-langka-masyarakat-kesulitan