JAKARTA, KOMPAS.TV - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hampir setengah abad berkiprah di dunia politik Indonesia. <br /> <br />Terobosan terus dilakukan PPP, di antaranya melalui kiprah di parlemen. <br /> <br />Puncak peringatan Harlah ke-49 PPP akan dilaksanakan besok, 27 Maret 2022 di Pondok Pesantren Al Hikam, Malang, Jawa Timur. <br /> <br />PPP bertekad terus memberikan kontribusi bagi bangsa dengan mengusung tema "Merawat Persatuan dengan Pembangunan". <br /> <br />Harlah ke-49 PPP akan dihadiri Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa, serta Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf. <br /> <br />Wakil Sekjen PPP, Idy Muzayyad menyatakan, hadirnya Yahya Cholil Staquf sekaligus menegaskan hubungan relasi antara PPP dan NU. <br /> <br />Sementara Wakil Ketua Umum PPP, Arsul Sani menegaskan, persatuan dan kesatuan adalah modal dasar dalam pembangunan bangsa. <br />Pengamat politik, Adi Prayitno menyebut PPP sebagai parpol yang diperhitungkan karena mewakili kelompok-kelompok Islam. <br /> <br />Saat ini, PPP juga berupaya merangkul NU, sama seperti parpol Islam lain. <br />PPP berupaya memperjuangkan kepentingan umat dengan berbagai kiprahnya di parlemen. <br /> <br />Sejak tahun 2013 misalnya, PPP menjadi pelopor dalam mengusulkan dan memperjuangkan RUU Lembaga Pendidikan Diniyah dan Pesantren. <br /> <br />Hingga kemudian, pada 24 september 2019, DPR mengesahkan Undang-Undang Pesantren. <br /> <br />Selain itu, PPP juga mengusulan RUU Larangan Minuman Beralkohol, serta memperjuangkan lahirnya RUU Perlindungan Tokoh Agama. <br /> <br />Lantas, bagaimana PPP memaknai Harlah yang ke-49? <br /> <br />Terobosan apa saja yang dilakukan PPP menghadapi tahun politik ke depan, dalam momen Harlah yang akan berlangsung besok? <br /> <br />Untuk membahasnya, Kompas TV sudah bersama Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/274200/harlah-ke-49-ppp-angkat-semangat-lewat-tema-merawat-persatuan-dengan-pembangunan