JAKARTA, KOMPAS.TV - Puluhan warga yang mengatasnamakan ahli waris tanah, berunjuk rasa menutup Jalan Tol Depok-Antasari, Jagakarsa, Jakarta Selatan. <br /> <br />Sempat terjadi adu mulut antara polisi dengan pihak ahli waris, akibat pembubaran paksa ini. <br /> <br />Warga dan peserta aksi langsung turun ke ruas Tol Depok-Antasari untuk melakukan aksinya. <br /> <br />Warga langsung menurunkan ban bekas yang digunakan untuk menutup ruas jalan tol. <br /> <br />Baca Juga Awas! Mulai 1 April, Pengendara Ngebut di Atas 120 Km/Jam di Tol Bakal Kena Tilang di https://www.kompas.tv/article/274322/awas-mulai-1-april-pengendara-ngebut-di-atas-120-km-jam-di-tol-bakal-kena-tilang <br /> <br />Unjuk rasa digelar karena para pihak ahli waris mengklaim belum adanya pembayaran ganti rugi oleh pengelola tol. <br /> <br />Polisi yang berjaga pun langsung menghalau aksi warga dan peserta aksi. <br /> <br />Unjuk rasa ini dibubarkan karena jalan tol tidak diperuntukan untuk melakukan aksi apapun. <br /> <br />Sempat terjadi adu mulut antara polisi dengan pihak ahli waris, akibat pembubaran paksa ini. <br /> <br />Menurut polisi, warga yang menyebut dirinya sebagai alhi waris tanah di kawasan tol ini mengklaim belum mendapat ganti rugi sesuai kesepakatan. <br /> <br />Namun sepengetahuan polisi, masalah pembebasan tanah di Tol Depok - Antasari telah selesai. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/274628/mengaku-belum-dapat-ganti-rugi-warga-unjuk-rasa-tutup-jalan-tol-depok-antasari