JAKARTA, KOMPAS TV Presiden Joko Widodo atau Jokowi sambut kunjungan Perdana Menteri Malaysia Dato Sri Ismail Sabri Yaakob di Istana Merdeka, Jumat (1/4). <br /> <br />Di pertemuan tersebut Jokowi dan PM Malaysia kembali membahas perihal perlindungan tenaga kerja Indonesia di Malaysia. <br /> <br />Kedua negara menandatangi MOU terkait sistem penempatan dan perlindungan tenaga kerja melalui One Channel System. <br /> <br />Baca Juga Ridwan Kamil Tak Mau Pengalaman Pahitnya Dirasakan Buruh Migran di https://www.kompas.tv/article/275571/ridwan-kamil-tak-mau-pengalaman-pahitnya-dirasakan-buruh-migran <br /> <br />"Kita berdua menyaksikan penandatanganan MOU mengenai penempatan dan perlindungan pekerja migran Indonesia di Malaysia," ucap Jokowi dalam keterangan pers. <br /> <br />Dalam kesempatan yang sama Presiden juga menyebut bahwa tenaga kerja Indonesia telah berkontribusi besar pada perekonomian Malaysia. <br /> <br />"Pekerja migran Indonesia telah berkontribusi bagi pembangunan ekonomi di Malaysia. Sudah sewajarnya mereka mendapatkan hak dan perlindungan yang maksimal dari dua negara," ucap Jokowi. <br /> <br />Ia menginginkan MOU diimplementasikan dengan baik <br /> <br />Saya tidak ingin MOU ini hanya berhenti di atas kertas saja, serta memperluas kerja sama antara dua negara dalam hal lain. <br /> <br />Video Editor: Laurensius Galih <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/275964/jokowi-soal-mou-perlindungan-tki-di-malaysia-jangan-berhenti-di-atas-kertas
