JAKARTA, KOMPAS.TV Menteri Komunikasi dan Informasi Johnny G. Plate membantah bahwa pemerintah telah melakukan peretasan terhadap ponsel mahasiswa jelang unjuk rasa hari Senin (11/4) esok. <br /> <br />Menurutnya justru pemerintah selama ini menjaga ruang digital dari serangan siber. <br /> <br />"Serangan siber itu setiap detik ada" kata Johnny G. Plate kepada wartawan. <br /> <br />Baca Juga Dukung Demo Mahasiswa 11 April, Aktivis 98 Debat dengan Stafsus Menteri BUMN Soal Kenaikan BBM! di https://www.kompas.tv/article/278642/dukung-demo-mahasiswa-11-april-aktivis-98-debat-dengan-stafsus-menteri-bumn-soal-kenaikan-bbm <br /> <br />"Setiap kali ada serangan-serangan dituduh kepada pemerintah apalagi dalam agenda dan event-event (demonstrasi) seperti ini, padahal tugas pemerintah itu untuk menjaga, apalagi selama ada saya disini" tegasnya. <br /> <br />Selain itu, ia memastikan akan tetap berkomitmen untuk menjaga kebebasan pers. <br /> <br />"Saya menjaga betul itu ya, kebebasan pers, ekspresi pendapat, kebebasan berbicara" lanjutnya. <br /> <br />Sebelumnya, Koordinator Media Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia atau BEM SI Lutfhi Yufrizal mengatakan adanya upaya peretasan. <br /> <br />Peretasan itu dialamatkan kepada Koordinator BEM SI Pusat, Kaharudin. <br /> <br />"Ponsel hingga akun media sosial diiretas" ujar Lutfhi dalam keterangan persnya. <br /> <br />Video Editor: Faqih <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/278647/menkominfo-johnny-g-plate-bantah-lakukan-peretasan-jelang-demo-justru-pemerintah-menjaga
