LAMPUNG, KOMPAS.TV - Aksi demo mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Lampung Memanggil berlangsung di area kantor Pemerintah Provinsi Lampung pada Rabu siang. <br /> <br />Masa aksi yang sudah berkumpul sejak pukul 10 pagi hari ini tertahan di pintu gerbang utara kantor Pemerinta Provinsi Lampung lantaran dihadang kawat barrier dan petugas gabungan yang berjaga. <br /> <br />Tak hanya itu, sejumlah unit mobil watercanon juga disiagakan pada aksi hari ini. <br /> <br />Baca Juga Polisi Tak Gunakan Senjata dalam Pengawalan Demo Mahasiswa di Lampung di https://www.kompas.tv/article/279516/polisi-tak-gunakan-senjata-dalam-pengawalan-demo-mahasiswa-di-lampung <br /> <br />Masa aksi yang diprediksi berjumlah ribuan mahasiswa dari perwakilan setiap universitas provinsi Lampung serta organisasi kepemudaan ini melakukan orasi hingga membacakan puisi dihadapan petugas. <br /> <br />Baca Juga Petugas Temukan 300 Liter Minyak Goreng Curah di Rumah Warga di https://www.kompas.tv/article/279532/petugas-temukan-300-liter-minyak-goreng-curah-di-rumah-warga <br /> <br />Adapun tuntutan yang menjadi fokus dalam aksi kali ini diantaranya, menolak kenaikan harga bbm, meminta pemerintah menjaga kestabilan harga bahan kebutuhan pokok, mewujudkan reforma agraria sejati, meminta undang-undang cipta kerja dicabut, mempermudah akses kesehatan dan mewujudkan pendidikan gratis serta menghentikan kriminalisasi dan represifitas terhadap gerakan rakyat. <br /> <br />#demomahasiswa #mahasiswalampung #aliansilampungmemanggil <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/279576/aksi-demo-mahasiswa-dihadang-kawat-barrier-dan-water-canon
