MOJOKERTO, KOMPAS.TV - Mantan polisi berpangkat Bripda yang menjadi terdakwa kasus aborsi, dituntut 3 tahun 6 bulan oleh Majelis Hakim, karena terbukti membantu melancarkan pengguguran kandungan yang dilakukan oleh kekasihnya. <br /> <br />Korban diduga depresi, dan memilih mengakhiri hidupnya dengan racun karena terdakwa tidak mau menikahinya. <br /> <br />Sidang tuntutan terhadap Randy Bagus Hari Sasongko, mantan Anggota Polres Pasuruan ini digelar di Ruang Cakra, Pengadilan Negeri Mojokerto. <br /> <br />Baca Juga Kawal Terus! Sudah Rampung dan Segera Sah, Tapi RUU TPKS Belum Bahas Aturan Perkosaan & Aborsi! di https://www.kompas.tv/article/278137/kawal-terus-sudah-rampung-dan-segera-sah-tapi-ruu-tpks-belum-bahas-aturan-perkosaan-aborsi <br /> <br />Jaksa Penuntut Umum menuntut Randy dengan 3 tahun 6 bulan penjara atas kasus aborsi. <br /> <br />Dari fakta persidangan Randy, terbukti dengan sah membantu kekasihnya untuk menggugurkan kandungan. <br /> <br />Sementara itu, penasihat hukum terdakwa kecewa tidak puas dengan tuntutan yang diajukan jaksa penuntut umum. <br /> <br />Dan pihaknya akan melakukan pembelaan pada sidang berikutnya. <br /> <br />Kasus ini mulai diselidiki, setelah seorang mahasiswa ditemukan tewas di samping makam ayahnya di Mojokerto, Jawa Timur, pada 2 Desember 2021. <br /> <br />Korban meninggal dunia, diduga karena mengalami depresi usai diminta untuk menggugurkan kandungannya oleh terdakwa sebanyak dua kali. <br /> <br />Terdakwa juga belum mau menikahinya. <br /> <br />Polisi kemudian melakukan serangkaian penyelidikan dan penyidikan, hingga menetapkan terdakwa sebagai tersangka kasus aborsi. <br /> <br />Usai ditetapkan sebagai tersangka, terdakwa yang dulunya berpangkat Bripda, juga dipecat secara tidak hormat oleh kepolisian. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/279662/terbukti-bantu-gugurkan-kandungan-kekasihnya-randy-bagus-dituntut-3-5-tahun-penjara
