PASURUAN, KOMPAS.TV - 3 pelaku begal yang telah beraksi di 26 tempat kejadian perkara dibekuk Kepolisian Resor Pasuruan Jawa Timur. 2 pelaku terpaksa ditembak kakinya, karena melawan dengan melemparkan bondet atau bom ikan ke polisi. <br /> <br />Satreskrim Polres Pasuruan Jawa Timur menangkap 3 orang pelaku begal, pada Selasa siang (12/4/2022). Ketiga pelaku adalah S-F, F-H dan R-S, yang sama-sama berasal dari Desa Sapulante, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan. <br /> <br />Tersangka S-F dan R-S ditembak polisi di bagian kakinya karena melawan. Keduanya melempar bondet atau bom ikan ke arah polisi saat penangkapan hingga membuat sejumlah polisi terluka. <br /> <br />Baca Juga Senjata Api Diduga Milik Begal Terjatuh di Jalan di https://www.kompas.tv/article/268863/senjata-api-diduga-milik-begal-terjatuh-di-jalan <br /> <br />Mereka sudah beraksi di 26 lokasi berbeda dalam satu bulan terakhir. Modusnya, mereka menghadang pengguna jalan lalu merampas kendaraannya. Mereka tidak segan-segan melemparkan bondet atau melukai korbannya dengan senjata tajam. <br /> <br />Komplotan begal sadis itu berjumlah 7 orang, namun baru 3 orang yang tertangkap. Sedangkan 4 orang lainnya masih buron. <br /> <br />Ketiga tersangka dijerat pasal 363 KUHP tentang tindak pencurian dengan kekerasan dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara. <br /> <br /> <br /> <br />#Begal #Pencurian #BomIkan #Bondet #Pasuruan <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/280280/lempar-polisi-dengan-bom-ikan-2-begal-ditembak-polisi
