BANTEN, KOMPAS.TV Sebanyak dua puluh tiga orang pilihan warga suku Baduy dalam turun gunung dan berjalan kaki sejauh 50 kilometer menuju pusat pemerintahan kabupaten Lebak di kota Rangkasbitung. <br /> <br />Para warga suku Baduy untuk bertemu ibu Gede atau Bupati Lebak. <br /> <br />Karena mereka akan melaksanakan ritual adat seba Baduy. <br /> <br />Ritual tersebut sebagai bentuk ketaatan warga suku Baduy kepada pemerintah. <br /> <br />Tahun ini Jaman telah ditunjuk oleh puun atau tetua adat untuk melakukan ritual adat seba Baduy. <br /> <br />"Ada 23 orang ikut jalan. Sudah 7 kali ikut ritual ini."kata Jaman. <br /> <br />Baca Juga Pemkab Lebak Bangga Presiden Pakai Baju Adat Baduy di Sidang Tahunan MPR di https://www.kompas.tv/article/202400/pemkab-lebak-bangga-presiden-pakai-baju-adat-baduy-di-sidang-tahunan-mpr <br /> <br />Suasana saat ritual adat seba baduy yang digelar di pendopo kabupaten Lebak, Jumat (6/5/2022) berlangsung hangat. <br /> <br />Warga suku Baduy menyerahkan berbagai hasil bumi seperti pisang, beras, gula merah dan yang paling sakral pemberian laksa. <br /> <br />Pada kesempatan itu tetua adat baduy mengatakan Jaro Saija <br />meminta kepada pemerintah kabupaten Lebak untuk segera mengesahkan perda adat. <br /> <br />Adapun ritual seba baduy ini sudah dijalankan secara turun dilaksanakan satu tahun sekali. <br /> <br />Video Editor: Firmansyah <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/286492/potret-23-orang-suku-baduy-turun-gunung-untuk-gelar-tradisi-seba
