KOMPAS.TV - Dengan penuh semangat, sejumlah polisi yang tergabung dalam Satgas Binmas Noken Operasi Damai Cartenz. <br /> <br />Mengajarkan lagu-lagu daerah kepada anak-anak di SD YPPK Santo Misael, Bilorai Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Anak-anak pun tak kalah antusias mengikuti nyanyian para petugas. <br /> <br />Polisi ini juga mengajarkan anak-anak tentang wawasan nusantara membaca, berhitung, hingga berdongeng. <br /> <br />Baca Juga Kemenpan RB Siapkan Penerimaan Pegawai Baru Khusus Orang Asli Papua, Harus Terlaksana 2022 di https://www.kompas.tv/article/287141/kemenpan-rb-siapkan-penerimaan-pegawai-baru-khusus-orang-asli-papua-harus-terlaksana-2022 <br /> <br />Agar anak-anak terhibur saat belajar, polisi ini menggunakan atribut topi adat dan pembelajaran diselingi bermain agar lebih menyenangkan. <br /> <br />Para polisi ini menjadi guru dadakan dalam operasi Damai Cartenz di daerah yang rawan gangguan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) seperti Kabupaten Yahukimo, Intan Jaya, Puncak, Nduga, dan Pegunungan Bintang. <br /> <br />Selama ini anak-anak yang tinggal di wilayah rawan konflik kesulitan mendapatkan pembelajaran. <br /> <br />Agar proses belajar-mengajar berjalan aman, anak- anak yang bersekolah diantar jemput menggunakan truk satgas preventif operasi Damai Cartenz dengan mendapat pengawalan dari personel TNI Polri yang bertugas di Kabupaten Intan Jaya. <br /> <br />Program ini diadakan juga untuk memberikan wawasan nusantara dan rasa cinta tanah air. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/287379/sejumlah-polisi-jadi-guru-dadakan-untuk-anak-anak-di-papua
