KOMPAS.TV - Meski menuai kritik atas kejanggalannya, DPR masih bergeming untuk pengadaan hingga pemenang tender sebagai penawar tertinggi pengadaan gorden. <br /> <br />Karena masalah ini bisa berpotensi terjadinya korupsi, KPK meminta DPR taat asas dalam pengadaan yakni transparan hingga ke profil pemenang tender. <br /> <br />Baca Juga KPK: Proses Transisi dan Pengisian Posisi Penjabat Kepala Daerah Rentan Terjadi Korupsi di https://www.kompas.tv/article/287441/kpk-proses-transisi-dan-pengisian-posisi-penjabat-kepala-daerah-rentan-terjadi-korupsi <br /> <br />Proyek gorden DPR yang dianggap publik sebagai pengadaan yang janggal ditanggapi komisi pemberantasan korupsi. <br /> <br />Dianggap janggal, karena panitia pengadaan justru memenangkan penawar tertinggi senilai Rp 43,5 miliar yakni PT Bertiga Mitra Solusi. <br /> <br />Lembaga antirasuah meminta DPR transparan dalam pengadaan proyek karena senantiasa menjadi sumber korupsi. <br /> <br />Transparansi termasuk profil pemenang tender proyek yang dimenangkan panitia tender. <br /> <br />Sebelumnya, ada 3 perusahaan yang mengikuti proses tender gorden, yakni PT Sultan sukses penawaran Rp 37,79 miliar. <br /> <br />PT Bertiga Mitra Solusi Rp 43.57 M (lulus), dan PT Panderman Jaya Penawaran Rp 42,14 M. <br /> <br />Soal kejanggalan pemenang tender, pertama kali disorot Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia atau MAKI <br /> <br />Selain nilai yang dimenangkan yang tertinggi, rekam jejak perusahaan pun di bisnis informatika bukan interior bangunan. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/287659/kpk-minta-dpr-transparan-soal-pengadaan-proyek-gorden-rp-43-5-miliar