JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Rumah Sakit Penyakit Infeksi, Sulianti Saroso menyebut saat ini ada 18 orang di Indonesia yang bergejala hepatitis akut. <br /> <br />Pemeriksaan lanjutan masih diperlukan untuk memastikan kondisi pasien. <br /> <br />Ke-18 kasus dengan gejala hepatitis akut tersebar di sejumlah provinsi. <br /> <br />Sejumlah gejala yang muncul antara lain demam, mual hingga gatal-gatal. <br /> <br />Baca Juga Epidemiolog Sebut Hepatitis Akut Bagian dari Long Covid di https://www.kompas.tv/article/288452/epidemiolog-sebut-hepatitis-akut-bagian-dari-long-covid <br /> <br />Atas merebaknya berbagai temuan, kasus hepatitis akut kini menjadi perhatian Kemenkes. <br /> <br />Total laporan kasus hepatitis akut yang ada di Indonesia mencapai 18 kasus. <br /> <br />Tujuh anak meninggal dunia, di antaranya di DKI Jakarta 4 kasus kematian, Jawa Timur 1 kasus kematian, Sumatra Barat 1 kasus kematian, dan Kalimantan Timur 1 kasus kematian. <br /> <br />Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kota Bekasi merujuk satu kasus pasien suspek hepatitis akut misterius ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk pemeriksaan intensif lanjutan. <br /> <br />Pasien berusia 10 tahun ini, sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Hermina Kota Bekasi. <br /> <br />Hasil pemeriksaan sementara, pasien berusia 10 tahun tersebut tak termasuk dalam kategori pasien hepatitis A, B, C, ataupun D. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/288462/direktur-rspi-sulianti-saroso-sebut-ada-18-pasien-di-indonesia-miliki-gejala-hepatitis-akut