JAKARTA, KOMPAS TV Covid-19 melanda Korea Utara semakin parah. Pimpinan Korea Kim Jong-un turun tangan ambil tindakan. <br /> <br />Laporan penularan dan kematian terus dilaporkan di Korea Utara. Disebut kini setidaknya 1,2 juta orang terjangkit. <br /> <br />Sementara itu, data menyebut bahwa 564.860 orang tengah jalani karantina. <br /> <br />Baca Juga Korea Selatan Akan Bantu Korea Utara yang Baru Dihajar Gelombang Covid-19 di https://www.kompas.tv/article/288903/korea-selatan-akan-bantu-korea-utara-yang-baru-dihajar-gelombang-covid-19 <br /> <br />Angka kematian pun terus bertambah. Tercatat delapan kematian dalam 24 jam terakhir, membuat total hingga saat ini ada 50 orang meninggal akibat Covid-19. <br /> <br />Media pemerintah belum memperinci penyebaran Covid-19 di Korea Utara. <br /> <br />Sementara itu, Kim Jong-un mengkritik pejabat bidang kesehatan atas merebaknya Covid-19 di Korea Utara. <br /> <br />Kim menilai obat tidak dipasok tepat waktu. Ia bahkan menyebut kelalaian tersebut sebagai "sikap kerja yang tidak bertanggung jawab". <br /> <br />Dokumentasi dari KCNA memperlihatkan aksi Kim Jong-un sedang lakukan sidak di apotek-apotek di wilayah Pyongyang. <br /> <br />Dilaporkan bahwa ketersediaan obat di apotek didominasi obat tradisional. <br /> <br />Korea Utara telah lama alami kekurangan obat dalam segala jenis, termasuk masalah obat kadaluwarsa. <br /> <br />Penyebaran Covid-19 di Korea Utara belakangan ini membuat klaim mereka soal ketahanan pada Covid-19 menjadi meragukan. <br /> <br />Video Editor: Mukhammad Rengga <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/289084/momen-kim-jong-un-sidak-apotek-kala-covid-19-di-korea-utara-menyebar-cepat