JAKARTA, KOMPAS.TV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) merestui permintaan pemerintah menambah subsidi energi Rp 74,9 triliun. <br /> <br />Subsidi kian tebal untuk menahan kenaikan harga BBM dan tarif listrik. <br /> <br />Rencana penambahan subsidi energi disepakati dalam rapat kerja badan anggaran bersama dengan Menteri Keuangan, Sri Mulyani. <br /> <br />Baca Juga Perbaikan Fasilitas Gedung Nusantara, DPR Anggarkan Pergantian Lift Senilai Rp 55,4 M di https://www.kompas.tv/article/290733/perbaikan-fasilitas-gedung-nusantara-dpr-anggarkan-pergantian-lift-senilai-rp-55-4-m <br /> <br />Tambahan subsidi energi terdiri dari Rp 71,8 triliun untuk subsidi BBM dan Rp 3,1 triliun untuk subsidi listrik. <br /> <br />Subsidi energi akan ditambah untuk merespons kenaikan harga komoditas energi dunia, termasuk minyak mentah. <br /> <br />DPR mengingatkan agar subsidi energi tepat sasaran. <br /> <br />Baca Juga MKD DPR Setop Kasus Harvey Nonton Video Asusila di Ruang SIdang, Harvey: Saya Sudah Klarifikasi! di https://www.kompas.tv/article/290602/mkd-dpr-setop-kasus-harvey-nonton-video-asusila-di-ruang-sidang-harvey-saya-sudah-klarifikasi <br /> <br />_____ <br /> <br />Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam nonstop di https://www.kompas.tv/live. <br /> <br />Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. Yuk, subscribe channel YouTube Kompas TV! <br /> <br />Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. Sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: https://www.kompas.tv. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/290814/tambahan-subsidi-disetujui-dpr-harga-bbm-dan-tarif-listrik-tidak-jadi-naik
