TANGERANG, KOMPAS.TV - Suasana haru menyelimuti kedatangan para korban luka bus nahas di Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu (22/05) sore. <br /> <br />Tangisan keluarga tak terbendung saat bus yang mengantar para korban luka tiba. <br /> <br />Kesedihan tampak jelas di muka para keluarga saat menunggu kedatangan korban bus nahas yang merenggut empat nyawa di Ciamis Sabtu (21/05) kemarin. <br /> <br />Tangis keluarga pecah saat bus yang mengantarkan korban luka, tiba di Desa Suka Mulya, Kabupaten Tangerang, Banten. <br /> <br />Baca Juga Kecelakaan Bus Peziarah yang Tewaskan 4 Orang di Ciamis, Polisi Belum Tetapkan Tersangka di https://www.kompas.tv/article/291489/kecelakaan-bus-peziarah-yang-tewaskan-4-orang-di-ciamis-polisi-belum-tetapkan-tersangka <br /> <br />Para keluarga menjemput korban luka dengan bahagia karena melihat kerabatnya kembali dengan selamat. <br /> <br />Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi, meninjau lokasi terjadinya kecelakaan lalu lintas maut yang menewaskan 4 orang tewas dan 44 luka-luka di Jalan Raya Panumbangan-Panjalu, Ciamis, Jawa barat. <br /> <br />Di lokasi, Dirjen ditemukan dengan kondektur bus dan mengecek surat kelangkapan bus. <br /> <br />Bus PO Pandawa membawa peziarah asal Balaraja Tanggerang, mengalami rem blong dan menabrak 3 sepeda motor dan 3 mobil. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/291499/suasana-haru-sambut-kedatangan-korban-luka-hingga-dirjen-hubdar-sebut-bus-ciamis-tak-berizin