KENDARI, KOMPAS.TV - Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam rangkaian kunjungan kerjanya di Kendari, Sulawesi Tenggara, menyerahkan santunan manfaat program BPJamsostek kepada lima keluarga peserta. <br /> <br />Penyerahan santunan ini didampingi oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI, Ida Fauziyah; dan Direktur Utama BPJamsostek, Anggoro Eko Cahyo di Panti Sosial Meohai Kendari, Sulawesi Tenggara. <br /> <br />Dalam sambutannya, Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengucapkan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan dalam menyelenggarakan jaminan sosial ketenagakerjaan. <br /> <br />Santunan yang diserahkan Ma'ruf Amin terdiri dari santunan kematian akibat kecelakaan kerja, manfaat jaminan pensiun, jaminan hari tua, dan manfaat beasiswa. <br /> <br />Sementara itu, Direktur Utama BPJamsostek mengajak seluruh pekerja dan pemberi kerja untuk memastikan dirinya terlindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan; karena dengan memiliki perlindungan, pekerja dapat bekerja dengan tenang. <br /> <br />Saat ini, baru 28 persen dari pekerja di Sulawesi Tenggara yang terlindungi oleh BPJS Ketenagakerjaan. <br /> <br />Untuk itu, kehadiran BPJamsostek juga ingin mendorong pemerintah daerah setempat untuk memastikan para pekerjanya terlindungi. <br /> <br />Tercatat BPJamsostek telah membayarkan manfaat program di Sulawesi Tenggara periode April 2021 hingga April 2022 sebesar lebih dari Rp 205 miliar, dengan jumlah pengajuan sebanyak lebih dari 18 ribu kasus. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/292174/bpjamsostek-sebut-manfaat-program-jaminan-sosial-ketenagakerjaan-di-sulteng-sudah-capai-rp-205-m
