MANDAILING NATAL, KOMPAS.TV - Diduga membawa membawa narkotika jenis sabu, seorang sopir taksi dikejar polisi, mulai dari jalan raya hingga gang sempit perkampungan. <br /> <br />Pelaku dapat ditangkap, setelah mobilnya terjebak di gang buntu. <br /> <br />Inilah detik-detik saat Muhammad Rusdi Lubis, sopir taksi yang biasa membawa penumpang dari Kabupaten Mandailing Natal menuju Kota Medan, dikejar polisi. <br /> <br />Sang sopir terus menambah laju mobilnya, saat tahu dikejar polisi. <br /> <br />Baca Juga Pesan Istri Gary Iskak usai Suaminya Ditangkap karena Narkoba: Jangan Menghakimi di https://www.kompas.tv/article/292209/pesan-istri-gary-iskak-usai-suaminya-ditangkap-karena-narkoba-jangan-menghakimi <br /> <br />Meski berulang kali diteriaki, pelaku tetap tidak mau menghentikan kendaraannya dan justru masuk ke gang sempit, hingga sempat menabrak beberapa kendaraan warga. <br /> <br />Pelaku akhirnya ditangkap, setelah mobil yang dikemudikannya terhenti diujung gang, di kawasan Medan Tembung. <br /> <br />Ketika ditangkap, pelaku sempat membuang narkotika jenis sabu seberat 26 gram yang dibawanya, dengan tujuan untuk menghilangkan barang bukti. <br /> <br />Dari hasil pemeriksaan telepon genggam pelaku, pelaku diduga kuat sudah berulang kali membawa narkoba dengan modus taksi gelap. <br /> <br />Polisi masih memburu keterlibatan pihak lain termasuk orang yang meminta sopir membawa narkoba. <br /> <br />Pelaku kini terancam hukuman penjara 5 tahun lebih. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/292297/aksi-kejar-kejaran-polisi-dengan-sopir-taksi-pembawa-narkoba-di-medan-26-gram-sabu-ditemukan
