Seorang siswa pendidikan kepolisian yang sudah lulus terpilih digagalkan pada gelombang kedua.<br /><br />Siswa tersebut bahkan sudah enam bulan melakukan bimbingan persiapan pelatihan dan ranking 35 dari 1.200 peserta.<br /><br />Pada video yang diunggah akun Instagram @jurnalisjunior, siswa tersebut bersama sang ibu memohon agar dikembalikan haknya sebagai Bintara Polri terpilih.<br /><br />Pada video tersebut, siswa bintara bernama Fahrifadillah Nur R, bersama ibunya memberikan bukti-bukti bahwa ia sudah terpilih.<br /><br /><br />Siswa itu kemudian menyatakan bahwa sebelumnya telah dinyatakan lulus. Ia juga ranking 35 dari 1.200 peserta lainnya di Polda Metrojaya.<br /><br /><br />Fahri tersebut meminta agar dikembalikan haknya kembali untuk ikut pendidikan gelombang dua. Ia juga mengaku sudah berusaha sejak tahun 2018.<br /><br /><br />Pada video tersebut juga dijelaskan, bahwa alasan Fahri digantikan karena mengidap penyakit tertentu. Namun saat diperiksa ke tempat lain, ia tak mengidap penyakit tersebut.<br /><br /><br />Selaian Fahri, ibunya dalam video tersebut juga memohon ahar putranya segera mendapatkan keadilan.<br /><br /><br />Video tersebut sontak mendapat berbagai respons dari warganet.<br /><br />dilansir dari akun instagram @infojakbar24 Keterangan dari Polda Metro Jaya terkait Fahri Fadila yang tak bisa ikut pendidikan Bintara Polri di Mapolda Senin (30/5/2022).<br /><br />Fahri ternyata didiagnosa buta warna parsial saat dites ulang.<br /><br /><br />
