TEGAL, KOMPAS.TV - Sepasang pengantin di Kota Tegal, Jawa Tengah melaksanakan akad nikah di kantor polisi di Tegal. <br /> <br />Hal ini dilakukan karena mempelai pria, tengah tersandung kasus hukum. <br /> <br />Dan mengharuskan pernikahan digelar dengan pengawasan ketat dari anggota kepolisian. <br /> <br />Dengan didampingi oleh dua polisi, seorang pria mantap melangkah ke jenjang yang lebih serius, untuk membuat janji pernikahan dengan kekasihnya. <br /> <br />Keyakinan ini dipicu perasaan sayang yang menjadi penyemangat bagi pria ini untuk tidak mau menunda pernikahannya, meski harus dilakukan di Kantor Polres Tegal, Jawa Tengah. <br /> <br />Baca Juga Yayasan Senyum Indonesia Gelar Nikah Massal, 31 Pasangan Rayakan Pernikahan di Tepi Situ Cileunca di https://www.kompas.tv/article/293944/yayasan-senyum-indonesia-gelar-nikah-massal-31-pasangan-rayakan-pernikahan-di-tepi-situ-cileunca <br /> <br />Irfan sang mempelai pria ini, sedang terjerat kasus narkoba. <br /> <br />Ia harus menjalani proses hukum dan persidangan, hingga nantinya ia diputus bersalah atau tidak. <br /> <br />Proses yang panjang ini, membuat rencana pernikahan Irfan dengan kekasih yang harusnya berlangsung di tempat yang telah mereka siapkan, dibatalkan. <br /> <br />Namun akad nikah kedua pasangan ini tetap digelar sesuai rencana, karena mereka telah berjanji untuk menjadi suami istri. <br /> <br />Kini keduanya telah sah menjadi suami istri, dan siap menjalani kehidupan pernikahan. <br /> <br />Menurut pihak kepolisian, permintaan digelarnya acara pernikahan ini merupakan hak setiap tahanan. <br /> <br />Selama bisa dilakukan di dalam polres tegal dengan pengamanan yang ketat, pihak kepolisian semampunya akan memfasilitasi. <br /> <br />Usai selesai ijab qabul, kedua mempelai diberi waktu untuk foto bersama, sebelum mempelai pria harus kembali ke ruang tahanan untuk menjalani proses hukum. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/294332/tak-mau-tunda-pernikahannya-tahanan-kasus-narkoba-langsungkan-akad-nikah-di-kantor-polisi-tegal
