MAGELANG, KOMPAS.TV - Pemerintah berencana menaikan harga tiket Candi Borobudur, menjadi Rp750 ribu untuk wisatawan lokal. <br /> <br />Hal ini disampaikan oleh Menko Marinves, Luhut Binsar Pandjaitan, melalui akun media sosialnya. <br /> <br />Menko Luhut menyebut, langkah menaikkan tiket naik ke Candi Borobudur, untuk membatasi jumlah kunjungan. <br /> <br />Sementara tiket, untuk masik ke kawasan Candi Borobudur, tetap mengikuti harga yang sudah berlaku. <br /> <br />Baca Juga Tiket Naik Candi Borobudur Rp750 Ribu, Ganjar Sebut Kebijakan Tidak Diputuskan Begitu Saja di https://www.kompas.tv/article/295951/tiket-naik-candi-borobudur-rp750-ribu-ganjar-sebut-kebijakan-tidak-diputuskan-begitu-saja <br /> <br />Hal ini diakui Luhut, untuk menjaga kelestarian Candi Borobudur, sebagai bangunan bersejarah dan budaya Nusantara. <br /> <br />Selain itu, nantinya semua wisatawan yang masuk ke Candi Borobudur, diwajibkan menggunakan jasa pemandu warga lokal. <br /> <br />Rencana kenaikan harga tiket Candi Borobudur, menimbulkan beragam tanggapan oleh para pengunjung. <br /> <br />Ada wisatawan yang setuju dengan wacana ini, karena untuk menjaga kelestarian Candi Borobudur, tapi sebagian lainnya menilai, kenaikan tiket menjadi Rp750 ribu, sangat memberatkan wisatawan lokal. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/295962/ini-tanggapan-masyarakat-soal-naiknya-harga-tiket-naik-ke-candi-borobudur-jadi-rp750-ribu