JAKARTA, KOMPAS.TV Seorang anggota TNI yang bertugas di Batalion Pengawalan Pasukan Pengamanan Presiden diduga menganiaya sekuriti Green Pramuka City. <br /> <br />Kasus penganiayaan itu diungkap Oditur Jenderal TNI Marsda TNI Reki Irene Lumme. <br /> <br />Marsda TNI Reki Irene Lumme menjelaskan kasus penganiayaan terhadap sekuriti Green Pramuka City atas nama Saudara Marwoko Setiawan, terjadi pada 28 April. <br /> <br />Baca Juga Panglima TNI Minta Anggota Paspampres yang Pukuli Sekuriti dan Bawa Senjata Dikenakan Pasal Berlapis di https://www.kompas.tv/article/297424/panglima-tni-minta-anggota-paspampres-yang-pukuli-sekuriti-dan-bawa-senjata-dikenakan-pasal-berlapis <br /> <br />"Pelakunya adalah Serda Rizal Fathony Prananda Yusuf, anggota Wal Paspampres," tutur Marsda Reki <br /> <br />Jenderal Andika meminta pelaku tidak hanya dikenai pasal penganiayaan. <br /> <br />"Jadi ini, tunggu, jangan sampai pasalnya hanya penganiayaan. Karena apa? Dia kan bawa senjata. Jadi pasalnya semua yang ada kaitannya kenakan," tegas Andika. <br /> <br />Video Editor: Agung <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/297468/sikap-panglima-tni-sorot-kasus-wal-paspampres-aniaya-sekuriti
