KOMPAS.TV - Setiap negara mempunyai ciri khas tersendiri dalam menunaikan kegiatan ibadah haji. Di Embarkasi Solo di Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah setiap calon haji diberi gelang identitas. <br /> <br />Tujuannya, bila ada yang tersesat mudah ditemukan atau dikembalikan. Pemakaian gelang identitas menjadi rezeki tersendiri bagi Nur Rohim warga Jepara, Jawa Tengah ini. <br /> <br />Baca Juga Sempat Positif Covid-19, 13 Calon Haji Asal Klaten Akhirnya Bisa Berangkat ke Tanah Suci di https://www.kompas.tv/article/297971/sempat-positif-covid-19-13-calon-haji-asal-klaten-akhirnya-bisa-berangkat-ke-tanah-suci <br /> <br />Sejak tahun 2004, dirinya terpilih oleh petugas penyelenggara ibadah haji PPIH embarkasi Solo untuk memproduksi gelang-gelang tersebut, gelang ini terbuat dari monel. <br /> <br />Setiap hari, Nur Rohim dibantu 4 orang karyawan membuat gelang-gelang tersebut sesuai kloter. <br /> <br />Setelah itu, gelang identitas dibagikan ke jemaah oleh kepala regu dan kepala rombongan. Di kolom gelang ini tertera nama calon haji, nomor paspor, nama mahtab, kloter, bendera negara dan lain-lain. <br /> <br />Pemberian gelang yang dipakai oleh semua calon haji dari Indonesia ini sebagai bentuk pelayanan dan perlindungan pemerintah. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/298046/bantu-jemaah-tersesat-calon-haji-di-embarkasi-solo-diberi-gelang-identitas
