BANDUNG, KOMPAS.TV - Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, bertakziah ke rumah salah satu bobotoh yang meninggal saat hendak menonton Persib. <br /> <br />Wali kota berharap kejadian ini jadi pembelajaran bagi semua, termasuk panitia pelaksana agar kejadian serupa tidak terulang. <br /> <br />Polda Jawa Barat menyatakan masih terus menyelidiki penyebab membeludaknya penonton, yang mencoba masuk ke dalam stadion, walaupun sudah disediakan lokasi untuk menonton lewat layar lebar di luar stadion. <br /> <br />PT Liga Indonesia Baru sebagai penyelenggara turnamen, menyatakan pihaknya akan melakukan evaluasi, agar hal tersebut tidak terulang kembali. <br /> <br />Sementara, untuk kelanjutan Piala Presiden belum bisa memastikan apakah akan berlanjut atau tidak, menunggu hasil evaluasi terlebih dahulu yang akan dilaksanakan oleh PT LIB dan juga PSSI. <br /> <br />Dari pihak klub, Persib Bandung menyatakan akan mengevaluasi kejadian ini agar tidak terulang pada laga selanjutnya. <br /> <br />Persib juga mengimbau Bobotoh yang tidak memiliki tiket, tidak memaksakan diri datang ke stadion. <br /> <br />Dua suporter meninggal akibat berdesakan, di pintu masuk Stadion Bandung Lautan Api. <br /> <br />Sebelum meninggal, korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih. <br /> <br />Peristiwa meninggalnya penonton saat di stadion bukan kali ini saja terjadi. <br /> <br />Seharusnya regulasi yang ketat dan antisipasi benar-benar dilakukan agar tak ada lagi korban jiwa karena ingin menonton sepak bola. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/300630/soal-2-suporter-persib-yang-meninggal-di-stadion-wali-kota-bandung-jangan-terulang-lagi
